Rusuh Mesir Merembet ke Kampus, Al-Azhar Dibakar
Perseteruan Ikhwanul Muslimin dengan penguasa Mesir kembali memuncak, ditandai dengan pembakaran dua kampus di lingkungan Universitas Al Azhar, Kairo, Sabtu (28/12/2013).
Aljazeera melaporkan, pendukung Ikhwanul Muslimin marah karena dilarang mengikuti ujian di fakultas bisnis. Mereka membakar kampus, salah satunya gedung fakultas pertanian.
Selain dipicu kemarahan karena dilarang mengikuti ujian, pendukung Ikhwanul Muslimin juga berang karena anggota mereka tewas di tangan polisi.
Tiga orang tewas dalam bentrokan dengan polisi di Kairo, wilayah selatan Minya dan Delta Sungai Nil, Jumat (28/12/2013).
Al Azhar adalah salah satu pusat ilmu pengetahuan Muslim Suni terbesar di dunia. Sejak krisis politik melanda negeri ini, kampus Al Azhar berulang kali menjadi tempat terjadinya bentrokan antara pendukung Ikhwanul Muslimin dengan penguasa Mesir.
Penguasa Mesir, pada September, membekukan Ikhwanul Muslimin sebagai tindakan lanjutan penggulingan Mohammed Morsi dari kursi kepresidenan.
Bahkan, beberapa waktu lalu, penguasa Mesir memberikan label baru untuk organisasi ini, yakni organisasi teroris. (*Aljazeera)
Komentar
Posting Komentar