Berterima Kasih pada Kudeta
Dalam akun facebook resminyanya, Dr. Basim Khafaji menulis hal-hal yang membuatnya merasa berterima kasih kepada kudeta. Karena kudeta telah banyak mengungkap banyak hal yang sebelumnya tidak diketahui:
- Dulu kami terlalu ideal dalam membayangkan perubahan di Mesir. Kami kira, korupsi akan menyerah begitu saja menghadapi revolusi. Ternyata kekuatan korupsi tetap mempertahankan kekuatannya untuk menyerang balik sewaktu-waktu.
- Ternyata cacat dan kesalahan kami bisa dibesar-besarkan dan dimanfaatkan sedemikian rupa untuk menjatuhkan kami.
- Ternyata pemerintah negara-negara tetangga berbeda dengan rakyat. Rakyatnya membantu kami, sedangkan pemerintahnya memusuhi kami dengan mengalirkan bantuan besar-besaran kepada kekuatan kudeta. Bantuan tetangga ternyata bisa merusak kepribadian bangsa ini sedemikian rupa.
- Ternyata militer akan sangat berbahaya jika masuk politik. Militer harus dilindungi dan dicintai, tapi tidak diberi peran politik.
- Ternyata rakyat mempunyai kekuatan yang luar bisa dalam mempertahankan haknya, hal ini menunjukkan bahwa Mesir sebenarnya mampu menciptakan kehidupan berdemokrasi, seandainya tidak diganggu dengan kekuatan korupsi.
- Ternyata tokoh-tokoh liberalis adalah para penjual idealisme; ternyata ada juga tokoh agama yang mengkhianati ajaran agamanya; ternyata kaum nasionalis berubah menjadi pengkhianat ketika mempunyai kepentingan pribadi.
- Ternyata banyak politikus Mesir harus segera pensiun. Harus ada pensiunisasi besar-besaran sekaligus.
- Ternyata banyak sekali insan media yang berkepribadian buruk, munafik, tidak memperhatikan kode etik profesinya.
Masih banyak rahasia-rahasia yang belum terungkap dibalik kudeta militer, konspirasi-konspirasi para penentang demokrasi pun mulai terungkap. | dakwatuna
Komentar
Posting Komentar